Lezatta Green House, Wisata Penuh Bunga di Sumatera Barat

Selasa, 27 Maret 2018
Lezatta Green House masih terbilang salah satu wisata baru di Sumatera Barat. Letaknya yang strategis tepat di pinggir jalan lintas menuju Riau menjadi salah satu tujuan wisata yang ramai belakangan ini. Tadinya saya tidak tahu kalau ada tempat wisata baru di sini. Maklumlah bukannya tiap minggu bisa jalan-jalan ke Sumbar kan. Jadi waktu pertama tahu pas jalan pulang ke Pekanbaru.

Tepatnya liburan tahun baru 2018 kemarin kami memilih SumBar sebagai destinasi wisata. Selain dekat dengan Pekanbaru, SumBar bisa dilalui dengan jalan darat. Tidak perlu pusing untuk memilih tempat penginapan karena ada homestay Mersi yang menawarkan kenyamanan ala desa dengan tetangga kanan kiri yang ramah. -- homestaynya akan ditulis pada postingan selanjutnya ya.

Lezatta Green House selintas terlihat seperti taman bunga biasa. Namun ketika Kamu masuk ke dalamnya baru deh kelihatan cantiknya tempat ini. Cuss kita ngobrol abis tentang Lezatta Green House.

Tiket masuk
Harga tiket masuk dikenakan 10.000/ orang dan bisa menikmati keindahan aneka bunga yang tersusu rapi mulai dari taman anggrek, kaktus, mawar, bunga jalar sampai bunga hiasan yang tertata rapi. Ada juga kursi-kursi cantik dan rumah-rumah ala hobbit serta rumah mungil yang tinggi. Intinya istagramable banget deh.

Untuk menikmati atau berfoto dirumah warna kamu akan dimintai tambahan tiket masuk sebersar 5.000/orang lain dari tiket masuk ke taman utama tadi. Di taman rumah warna ada berbagai atap rumah yang dibentuk macam-macam. Ada yang gandengan, terbalik, berdiri sendiri yang kesemuanya dicat warna-warni. Ada juga dinding bunga yang bertuliskan Lezatta Green House sebagai ikon utama yang cucok meong untuk foto-foto.


Lokasi wisata 
Lezatta Green House berada tepat dipinggir jalan lintas SumBar tempatnya di Jl. Raya Batusangkar - Bukittinggi No.23, Lambah, Iv Angkat Candung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat 26192. Buka dari mulai pukul 09:00 pagi hingga 16:00 petang. Lokasinya yang berada tepat di pinggir jalan ini menjadi satu masalah kalau menurut saya. Sebab antusias masyarakat baik itu penduduk SumBar maupun luar berdesakan menyebabkan kemacetan di ruas jalan ini.

Ada tempat parkir yang lapang tepat disamping lokasi wisata namun karena banyaknya kendaraan menyebabkan kemacetan tetap tidak bisa dihindari apalagi ketika musim libur tiba. Seperti pengalaman kami ketika pertama kali datang ke sini. Saya nyaris tidak bisa masuk dan akhirnya memang tidak memilih masuk. Karena bawa bayi yang pastinya akan riweh sekali saya lebih memilih diparkiran sambil makan jajan. hehehe

Kedatangan kami yang kedua kali tidak sedang musim libur nasional, namun tetap saja karena weekend Lezatta tetap ramai. Untuk kali ini saya memilih masuk sebab tidak terlalu padat jadi bisalah foto-foto sedikit.

Perbaikan yang perlu dilakukan
Ini semacam sugest aja sih dan sesuai dengan pandangan saya. Lezatta Green House merupakan destinasi wisata yang murah meriah, instagramable dan strategis. Perbaikan yang perlu dilakukan terutama tentang kebersihan lokasi wisata. Karena secantik apapun tempat wisata kalau banyak sampah tentu bikin sakit mata. Jadi selain pemiliknya yang harus menyediakan tempat sampah diberbagai sudut kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan juga perlu diedukasi. Bisa dengan cara menempelkan stiker tentang pentingnya menjaga kebersihan dll.

Secara keseluruhan tempat wisata ini menurut saya menyenangkan terutama bagi keluarga karena tempatnya tidak terlalu luas jadi aktivitas anak-anak bisa dipantau sejangkauan mata. Semoga akan hadir lagi tempat-tempat wisata murah dan bersih demi menunjang pariwisata Indonesia.

Post Comment
Posting Komentar